Pulanglah (buat Munir Said Thalib)

September 1, 2007

Padi menguning tinggal di panen
Bening air dari gunung
Ada juga yang kekeringan karena kemarau

Semilir angin perubahan
Langit mendung kemerahan
Pulanglah kitari lembah persawahan

Selamat jalan pahlawanku
Pejuang yang dermawan
Kau pergi saat dibutuhkan saat dibutuhkan

Keberanianmu mengilhami jutaan hati
Kecerdasan dan kesederhanaanmu
Jadi impian

Pergilah pergi dengan ceria
Sebab kau tak sia sia
Tak sia sia
Tak sia sia
Pergilah kawan
Pendekar

Satu hilang seribu terbilang
Patah tumbuh hilang berganti
Terimalah sekedar kembang
Dan doa doa

Suci sejati, suci sejati

* Munir Said ThalibĀ  adalah pejuang hak asasi manusia dan demokrasi di Indonesia. Beliau telah mati dibunuh.


Tak Pernah Terbayangkan

September 1, 2007

Tak pernah terbayangkan
Bila harus berjalan tanpa dirimu
Tak pernah terfikirkan
Bila aku bernafas tanpa nafasmu

Nafasmu

Takdir sudah pertemukan kita…
Tuk berdua dan saling menjaga
Dan tak mau aku melewati
Semua ini tanpamu

Kau hangatkan genggaman tanganku
Dan berkata akulah milikmu
Dan tak mau aku menjalani
Dunia ini tanpamu

Takdir sudah pertemukan kita


Mabuk Cinta

September 1, 2007

Pagi ini ayamku berkokok keras sekali
Seperti memaki bangunkan aku dari mimpi

Hari ini pacarku yang cantik telah kembali
Melelehkan hatiku yang selama ini mati suri

Aku bahagia (Sekali lagi ku jatuh cinta)
Hari istimewa (Karena kau kembali percaya padaku)

Hari ini aku bahagia (kau kembali)
Hari ini aku bahagia (jatuh cinta lagi)

Wangi bunga hangat mentari
Semua jelas kurasakan asik sekali
Rasa benci sakit hati
Terbang menghilang jauh pergi

Aku bahagia (Denganmu lagi ku jatuh cinta)
Hari istimewa (Karena kau kembali percaya padaku)

Hari ini aku bahagia (kau kembali)
Hari ini aku bahagia (jatuh cinta lagi)

Jika aku tahu dari dulu saja
Aku tak mau khianati kamu
Jika aku tahu begini rasanya
Aku mau bahagia sampai mati

Hari ini aku bahagia (kau kembali)
Hari ini aku bahagia (jatuh cinta lagi)

Ku mabuk cinta, ku mabuk cinta

Lagi lagi mabuk, lagi lagi cinta

Bolak balik jatuh, bolak balik cinta

Ku mabuk cinta, ku mabuk cinta


KaSaCiMa

September 1, 2007

Yang aku mau kau tunggu
Janganlah terburu nafsu
Pasti kudatangi kamu
Tak mungkin kau ku kibuli

Kasihku kasih terkasih
Sayangku sayang tersayang
Cintaku cinta tercinta
Manisku manis termanis

Rinduku setengah mati
Kalbuku menggebu-gebu
Mari sini dekat padaku
Kucium kau berulang kali

Hidup ini indah
Berdua semua mudah
Yakinlah melangkah
Jangan lagi gelisah

Kalau kau tak mau menunggu
Aku tak pandai merayu
Percayalah kau padaku
Percaya ya… percayalah

Suka dan duka biasa
Cemburu jangan membuta
Senyumlah engkau kekasih
Problema jadi tak perih